Library of Harkat Negeri

Jl. Mataram No. 9 Pesurungan Lor Tegal

  • Beranda
  • Berita
  • Informasi
    • Jam Layanan
    • Pustakawan
    • Prosedur
      • Tata Tertib Perpustakaan
      • Syarat Bebas administrasi Perpustakaan
      • Alur Peminjaman Bahan Pustaka
      • Alur Pengembalian Bahan Pustaka
      • Alur Perpanjangan Bahan Pustaka
      • Alur Penelusuran Temu Kembali Koleksi
      • Format Laporan Tugas Akhir
      • Ketentuan Layanan Uji Turnitin
    • Panduan Hibah Buku
    • Media Sosial
      • Whatsapp
      • Instagram
      • Youtube
  • Layanan
    • Turnitin
      • Prosedur Cek Plagiasi
      • Cek Plagiasi
      • Surat Keterangan Uji Plagiasi
    • Unggah Mandiri Tugas Akhir
      • Registrasi Akun Repository
      • Alur Unggah Mandiri Tugas Akhir
      • Unggah Skripsi/TA Keseluruhan
    • Aspirasi
      • Kepuasan Layanan Perpustakaan
      • Usulan Buku
      • Survey Bahan Pustaka
  • E-Resource
    • Rama
    • Repository
    • E-Book
      • Kubuku
      • Digido
      • Pustaka Digital
    • IOS (One Search)
    • Perpusnas
  • E-Journal
    • E-Resources
    • Sinta
    • Google Schoolar
    • E-Jurnal Poltek Harber
    • Gale
      • Panduan Akses Database e-Journal Gale
      • Nursing and Allied Health
      • Science
      • Business
  • Visitor
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Freeport: fakta-fakta yang disembunyikan
Penanda Bagikan

Text

Freeport: fakta-fakta yang disembunyikan

Paharizal ; Ismantoro Dwi Yuwono - Nama Orang;

Berbekal Dokumen Dozy, Forbes Wilson, Direktur Freeport Sulphur tahun 1959 melakukan survei di sekitar Gunung Ertsberg, Papua. Temualmya nyaris Inelnbuatnya gila. Gunung itu berisi harta karun terbesar di dunia, bahkan untuk mengambilnya tidak perlu menggali lagi, karena sudah berserakan di permukaan tanah! Pasca dilengserkannya Presiden Sukarno, Freeport rnulai mengeruk isi perut gunung emas Papua. Semenjak itu, Freeport selalu menjadi kutukan turun temurun dari pemerintahan ke pemerintahan. Siapa pun presiden Indonesia yang terpilih, seolah tak berdaya menghadapinya. Siapa sebenarnya Freeport? Bagaimana awal mula Freeport masuk Indonesia? Apa hubungan John F. Kennedy dungan Presiden Sukarno dan Freeport? Bagairnana Freeport menundukkan para penguasa? Benarkah ada uranium di tambang Freeport? Dan masih banyak lagi fakta-Fakta tentang Freeport yang diungkapan dalam buku ini!


Ketersediaan
#
Perpustakaan Politeknik Harapan Bersama 330.9 PAH f
010672
Tersedia - Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
330.9 PAH f
Penerbit
Yogyakarta : Narasi., 2016
Deskripsi Fisik
200 hlm; 20x14 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-979-168-487-3
Klasifikasi
330.9
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Freeport
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

© 2025 — Senayan Developer Community & TIK Politeknik Harapan Bersama

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?