Text
Karakteristik Fisika Kimia dan Antioksidan Minuman Fungsional Nutrasetika dari Ekstrak Rosella (Hibiscus Sabdariffa L.) dan Kitosan (laporan penelitian)
Penyelidikan kali ini dilakukan untuk menentukan formulasi terbaik minuman fungsional berbahan rosella dengan penambahan kitosan. Lima formulasi minuman yang disiapkan berdasarkan perbedaan rasio untuk ekstrak rosella dan kitosan: FO (30:0); FI (30:1); F2 (20:1,5), F3 (10:2). Sampel dibuat dengan cara metode pasteurisasi pada formulasi minuman yang telah dibuat pada pemanasan dengan suhu 90 °C selama 15. Penentuan total fenol dengan metode FolinCiocalteu dan aktivitas antioksidan dengan metode DPPH radikal. Nilai total padatan terlarut berkisar antara 10,05 hingga 12,98% b/b, kadar abu berkisar antara 0,07 hingga 3,26% b/b, kadar protein antara 0,95 hingga 1,45% b/b, kadar lemak berkisar antara 0,1 hingga 2,16% b/b serta pH berkisar antara 2,62 hingga 3,14. Konten total fenolik dan aktivitas antioksidan menunjukan peningkatan sejalan dengan meningkatnya kadar kitosan berkisar antara 10,02 hingga 12,30 mg/g, sedangakan nilai aktivitas antioksidan terhadap DPPH radikal ditunjukan nilai ICso terkecil pada F3 sebesar 121,25 ug/ml dan IC50 terbesar pada F1 sebesar 263,6 ug/ml. Disimpulkan bahwa minuman fungsional campuran dari ekstrak kelopak bunga rosela dan kitosan berpotensi menjadi sumber senyawa fenolik
dengan sifat antioksidan.
Kata kunci: minuman fungsional, rosella, kitosan, antioksidan
Tidak tersedia versi lain