Text
Poetic December
"Bagaimana kabarmu hari ini? Apakah masih sekelam langit di bulan Desember? Langit boleh saja mendung. Hujan bisa saja turun. Tapi... kamu harus tetap senyum, seburuk apa pun sendu, seberat apapun rindu"
Kayra menemukan lagi surat berisi kalimat puitis yang menghangatkan itu. Surat yang selalu diselipkan di wiper mobilnya di bawah langit bulan desember. Awalnya, kukira itu hanya semacam brosur. Tapi ternyata, sehelai kertas berisi kata-kata manis yang digulung rapi dan diikat cantik pada setangkai mawar. Kadang merah, kadang putih. Entah siapa pengirimnya. Kayra tidak tahu, dan dia harus segera menemukannya. Namun saat ini yang paling penting adalah menghindari Gala dengan cara apapun. Cowok playboy yang hobinya mengacak-acak hati perempuan dan pergi begitu saja. Korbannya sudah banyak dan Kayra tidak mau terjebak.
Karena harus Kayra akui, perasaan Kayra kian merekah sebagaimana bunga mawar setiap kiriman surat pengirim misterius itu. Hal manis yang membuat Kayra sangat penasaran, dan senang. Ya, Kayra menyukainya. Menyukai tulisan-tulisannya. Siapa pun dia.
Lalu hadirlah Arga yang membuat perasaannya berangsur cerah. Sementara itu, Kayra terus mencari sosok di balik surat itu. Kayra harus memilih kepada siapa hatinya harus berlabuh
Tidak tersedia versi lain