Text
Don't cry: Ketika mencintai, tak bisa menikahi
Alangkah bahagianya jika cinta yang hendak kita bingkai dalam nuansa
indah pernikahan, mendapatkan sapaan lembut, sambutan hangat serta
sunggingan senyum dari dia yang kita dambakan. Namun betapa nestapanya
ketika cinta tulus yang kita ungkapkan ternyata harus bertepuk sebelah
tangan.
Saat diri berusaha menjaga kesucian hati, kebersihan
pandangan serta kejernihan pikiran dari ranjau-ranjau syetan yang
menjerumuskan.
Saat diri berusaha menjaga diri dari dosa, merajut tali kasih di atas cinta-Nya. Untuk menyempurnakan separuh agama-Nya.
Ya,
buku ini hadir sebagai penawar luka, pengobat duka, serta perekat
kembali kepingan-kepingan hati yang pernah patah karena cinta. Cinta
yang hendak dibingkai indah dalam ikatan pernikahan. Namun kandas
ditengah jalan.
Tertolaknya cinta memang menyakitkan. Namun,
boleh jadi merupakan titian menuju proses pendewasaan. Menjadi pribadi
penuh potensi. Melangkah lebih pasti dengan sejuta prestasi.! Penasaran?
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain