Text
Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya (Edisi Revisi)
Buku ini membahas metodologi penelitian kualitatif dengan tekanan pada salah satu variannya, yakni interaksionisme simbolik. Interaksionisme simbolik adalah salah satu di antara beberapa perspektif utama yang dikenal dalam berbagai disiplin ilmu, khususnya ilmu komunikasi, psikologi, sosiologi, dan antropologi.
Disiplin komunikasi, mengakui bahwa interaksionisme simbolik adalah salah satu perspektifnya, seperti dikemukakan Frey et al.,1 Jalbert,2 Lindlof,3 Littlejohn,4 dan Griffi n.5 Manis dan Meltzer,6 Hewitt,7 Charon,8 Wood9, serta Littlejohn dan Foss10.
Sebagaimana ditegaskan Crable11, teori interaksi simbolik telah diterima baik dalam bidang komunikasi karena teori ini menempatkan komunikasi sebagai aspek terdepan eksistensi sosial manusia. Menurut Frey, tidak seperti teoriteori yang menganggap komunikasi sebagai pertukaran sederhana pesan dalam jaringan sosial atau sebagai transmisi pesan yang terjadi di antara dua individu, interaksionisme simbolik berpandangan bahwa “diri-diri manusia” (selves) dan komunitas-komunitas diciptakan, dibayangkan-ulang, dan dicipta-ulang oleh dan melalui proses komunikasi.
Sementara itu, Heiss12 memasukkan interaksionisme simbolik sebagai salah satu perspektif psikologi (sosial), dan Ratner13 mempertimbangkannya sebagai pij akan untuk melakukan penelitian ( kualitatif) psikologi budaya. Dalam sosiologi, interaksionisme simbolik lebih dikenal lagi, seperti dibahas Meltzer et al.,14 Goodman dan Marx,15 Robertson,16 Cuff dan Payne,17 Jones,18 Charon,19 dan Ritzer20 untuk menyebutkannya beberapa. Antropologi tidak setegas ketiga disiplin tadi dalam pengakuannya bahwa interaksionisme simbolik adalah salah satu perspektifnya.
Namun, banyak studi yang dilakukan tokoh interaksi simbolik Erving Goffman dapat dianggap studi antropologi sosial. Selain itu, kajian-kajian mengenai identitas etnik yang banyak dilakukan selama beberapa dasawarsa terakhir jelas diilhami oleh pemikiran interaksi simbolik, sejak Barth21 menerbitkan bukunya yang menjadi tonggak penting dalam perjalanan disiplin ini.
Tidak tersedia versi lain