Pelayanan Informasi obat didefinisikan sebagai kegiatan yang dilakukan Apoteker dalam pemberian informasi mengenai obat yang tidak memihak, dievaluasi dengan kritis dan dengan bukti terbaik dalam segala aspek penggunaan obat kepada profesi Kesehatan lain, pasien atau masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan pelayanan informasi obat yang diberikan oleh Tenaga Te…
Pelayanan Kefarmasian adalah pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Standart Pelayanan Kefarmasian adalah tolak ukur yang dipergunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu…
Ketersediaan sediaan farmasi khususnya obat dan alat kesehatan sangat mempengaruhi mutu pelayanan kesehatan. Oleh karena itu perlu adanya pengelolaan pengadaan sediaan farmasi yang baik, efisien, efektif dan rasional. Adapun tujuan penelitiaan adalah untuk mengetahui karakteristik informan, mengetahui tujuan, metode dan megetahui faktor penghambat atau kendala pada proses alur distribusi obat d…
Pelayanan kefarmasian merupakan tolak ukur yang digunakan pada bidang pelayanan kesehatan di apotek.Kepuasan pasien terhadap pelayanan apotek merupakan cerminan hasil dari mutu pelayanan kesehatan yang diberikan apotek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kepuasan pasien tentang kualitas pelayanan di Apotek Tegongan Balapulang Wetan berdasarkan lima dimensi yaitu: Ke…
Kepuasan pasien menjadi tuntutan yang tidak boleh diabaikan jika suatu Puskesmas ingin tetap hidup dan berkembang. Pasien baru akan merasa puas apabila kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya sama atau melebihi harapan. dan sebaliknya, ketidakpuasan atau perasaan kecewa pasien akan muncul apabila kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya itu tidak sesuai dengan harapan.
Pelayanan kefarmasian pada saat ini telah bergeser orentasinya yaitu obat kepada pasien yang mengacu kepada pelayan kefarmasian (pharmatichal care). sebagai konsekuensi perubahan orientasi tersebut, apoteker di tuntut untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan mengubah prilaku agar dapat melakukan interaksi langsung dengan pasien. Kepuasan adalah perasaan senang atau tidak seseorang yang …
Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh Apoteker. Kepuasan pasien dalam kaitannya dengan pelayanan kefarmasian dapat diukur berdasarkan lima dimensi yaitu reliability(kehandalan), responsiveness (ketanggapan), assurance (jaminan), empathy(empati), tangible (bukti langsung). Tujuan dilakukan penelitian ini adalah juntuk menilai kepuas…
Kegiatan pengelolaan obat terdiri dari tahap seleksi, perencanaan pengadaan, distribusi, dan penggunaan obat, tujuan pengelolaan obat agar terjaminnya ketersediaan obat dengan mutu yang baik, kelancaran distribusi dan keterjangkauan obat, serta ketersediaan jenis dan jumlah obat untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat.Tujuan dari pene…
Pelayanan kefarmasian yang bermutu adalah pelayanan kesehatan yang dapat memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan sesuai dengan kode etik dan standar pelayanan yang telah ditetapkan. Dalam upaya meningkatkan pelayanan kefarmasian di klinik perlu dilakukan evaluasi dengan menilai tingkat kepuasan pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh in…